Senin, 17 Desember 2012

sistem informasi manajemen


BAB 1

PENDAHULUAN


1.1       Latar Belakang

Pada era globalisasi saat ini peran dari teknologi informasi sangat membantu setiap kegiatan atau proses bisnis dari suatu organisasi menjadi lebih optimal, efektif, dan efisien. Hal itu membuat banyak organisasi telah menerapkan teknologi informasi kepada setiap bagian yang ada dalam upaya membantu agar proses pencapaian tujuan perusahaan dapat berjalan dengan baik. Pengimplementasian investasi TI saja tidak cukup untuk membantu perusahaan menjadi lebih efektif sebab biaya yang dikeluarkan dan dampaknya terhadap perusahaan juga harus diperhatikan dan dievaluasi agar kegunaan TI secara keseluruhan dapat dinilai.
Dalam Jurnal ComTech yang dibuat oleh Oktavia, Tanty (2011). Peran Serta Strategi Sistem Informasi Terhadap Keberhasilan Penerapan Teknologi Informasi Perusahaan, 2(1), 42-51. ”Dalam mengembangkan strategi IS/IT diperlukan pemikiran secara strategis dan perencanaan secara jangka panjang dan optimal pada semua faktor yang terlibat. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah memahami situasi bisnis saat ini dan merumuskan kebutuhan sistem informasi yang saling terkait dengan strategi bisnis untuk mencapai tingkatan yang lebih tinggi.” Yang menunjukan bahwa hubungan antara strategi dan perencanaan IS/IT terhadap tujuan dan strategi seluruh unit bisnis perusahaan sangatlah vital.
(ProQuest Journal oleh Bazaee, Ghasem Ali. (April 2010). Effects of Information Technology Investment on Organizational Performance in India and Iran: An Empirical Study. 27(1), 76-82. Accessed February 10th 2012. “In general the findings are supportive of the notion that how well IT investments function as 'performance assets' depends not only the amount of money involved, but also on making the right managerial decisions, and having the appropriate structure, sistems, procedure and standards to support the investments.” Yang membuktikan bahwa seberapa baik investasi TI berfungsi tidak hanya bergantung pada jumlah uang yang dikeluarkan, tetapi juga pada keputusan manajerial yang tepat, dan memiliki struktur, sistem, prosedur dan standar yang sesuai untuk mendukung investasi.
(ProQuest Journal. Kahraman, Cengiz  (2011). Investment decision making under fuziness. 24(2), 126-129. Accessed February 11th 2012. “Investment decision-making under uncertainty needs fuzziness to be considered. Neither the exact values of the investment parameters nor the probability distributions of those parameters can be precisely known in reality.” Dimana pengambilan keputusan di dalam investasi apabila dibawah ketidakpastian dan tidak jelas maka perlu dipertimbangkan nilai-nilai yang tepat.
Analisis risiko telah terbukti menjadi alat yang berguna yang layak  penggunaannya dalam penilaian peningkatan investasi. (ProQuest Journal. Bock, Katrin; Truck, Stefan (2011). Assessing Uncertainty and Risk in Public Sector Investment Projects. 2(2), 105-123. Accessed February 11th 2012. “Risk analysis has proven to be a useful tool that has merited increased use in investment appraisal proce-dures, particularly where uncertainty in key performance and benefit parameter projections requires decisive efforts and decisions.”
PT. PIONEER merupakan perusahaan yang terlibat di dalam perdagangan umum dan selaku distributor tunggal mesin Yanmar bersama dengan Briggs & Stratton. Yang menggunakan teknologi untuk aplikasi yang beragam pada bidang pertanian, genset, kelautan dan industri kerajinan. Seperti yang telah kita ketahui bahwa pentingnya sistem informasi yang digunakan untuk mendukung proses bisnis yang berjalan maka PT. PIONEER melakukan investasi teknologi informasi. Pada tahun 2000 PT. PIONEER melakukan investasi di bidang teknologi informasi dalam rangka untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan menekan biaya yang digunakan untuk biaya operasional setiap tahunnya. Adapun permasalahan yang dihadapi perusahaan dalam menjalankan bisnisnya yaitu belum dilakukannya evaluasi terhadap nilai total investasi teknologi informasi dari awal pengembangan dan belum adanya evaluasi terhadap manfaat langsung dan tidak langsung terhadap penerapan teknologi informasi di PT. PIONEER.
Investasi teknologi informasi ini  diharapkan dapat memberikan kontribusi yang besar bagi perusahaan. Namun pada umumnya tidak semua investasi yang dilakukan berjalan dengan baik dan berhasil mencapai target yang telah ditentukan. Perusahaan juga harus memperhitungkan nilai ekonomis yang akan diperoleh dari investasi teknologi informasi pada tahun yang sedang berjalan maupun tahun-tahun yang akan datang. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis ingin melakukan evaluasi terhadap kinerja atas investasi teknologi informasi yang telah diterapkan oleh PT. PIONEER sehingga dipilihlah judul “EVALUASI INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI SISTEM MAPICS-IBM AS 400 PADA PT. PIONEER DENGAN MENGGUNAKAN METODE COST BENEFIT ANALYSIS (CBA)”

1.2       Ruang Lingkup

Ruang lingkup penulisan skripsi ini yaitu:
1.      Menganalisis investasi sistem dan teknologi informasi dengan cara mengukur dan mengevaluasi biaya yang telah dikeluarkan pada sistem yang sedang berjalan di PT. PIONEER.
2.      Menganalisis manfaat tangible dan intangible dari sistem dan teknologi informasi yang sedang berjalan.
3.      Metode yang digunakan untuk melakukan evaluasi teknologi informasi adalah metode Cost Benefit Analysis.

1.3       Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah:
1.      Mengukur biaya investasi sistem dan teknologi informasi pada PT. PIONEER.
2.      Mengetahui pengembalian investasi yang didapat dari penerapan investasi sistem dan teknologi informasi.
3.      Melakukan evaluasi terhadap penerapan sistem dan teknologi informasi pada PT. PIONEER.
4.      Mengetahui dan menganalisis manfaat dari sistem dan teknologi informasi yang sedang berjalan pada PT. PIONEER ini.
Manfaat dari penulisan skripsi ini adalah:
1.      Memberikan informasi mengenai besarnya biaya investasi yang telah dikeluarkan pada PT. PIONEER sebagai informasi untuk membantu dalam proses mengevaluasi sistem dan teknologi informasi.
2.      Hasil evaluasi dapat dijadikan sebagai acuan bagi pihak pimpinan PT. PIONEER untuk melakukan perencanaan dan pengambilan keputusan di dalam pengembangan sistem teknologi informasi di masa yang akan datang.
3.      Memberikan informasi berupa manfaat yang didapatkan dari penggunaan sistem teknologi informasi yang diterapkan pada PT. PIONEER.

1.4       Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini antara lain:

1.4.1    Studi Kepustakaan (Library Research)

            Penelitian kepustakaan dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan data dan informasi dari berbagai media seperti media cetak seperti buku-buku ilmiah dan media elektronik seperti internet untuk memperoleh bahan-bahan referensi atau acuan lainnya uang mempunyai kaitan dengan topik yang diangkat dalam skripsi ini. Data yang diperoleh dari studi kepustakaan ini merupakan data sekunder yang teoritis dan ilmiah serta diharapkan dapat menjadi landasan teori yang dapat digunakan dalam penulisan skripsi ini.

1.4.2    Metode Penelitian Lapangan

Metode penelitian lapangan merupakan metode yang dilakukan peneliti dengan meneliti secara langsung pada organisasi dan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan data serta gambaran secara umum yang diperlukan dengan cara:
a.       Wawancara (Interview)
Wawancara merupakan kegiatan pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan dalam organisasi untuk mendapatkan informasi mengenai gambaran perusahaan serta masalah-masalah yang berkaitan dengan topik skripsi yang diperlukan.
b.      Pengamatan (Observation)
Observasi merupakan kegiatan pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan dan peninjauan secara langsung terhadap perusahaan dengan segala kegiatan operasional yang berhubungan dengan penelitian.
c.       Kuesioner
Merupakan merode pengumpulan data yang dilakukan untuk mengumpulkan data dengan cara membagi daftar pertanyaan kepada responden agar responden tersebut memberikan jawabannya.
d.      Studi dokumentasi (Review documentation)
Merupakan proses penelusuran terhadap dokumen-dokumen yang dijadikan sebagai bukti analisa yang telah dilakukan.

1.4.3    Metode Evaluasi

            Menganalisa lebih lanjut hasil penelitian yang diperoleh dengan menggunakan langkah dan metode Cost Benefit Analysis.

1.5       Sistematika Penulisan

            Penulisan skripsi ini disusun berdasarkan sistematika sebagai berikut :
BAB 1:     PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan latar belakang pemilihan judul, pembatasan ruang lingkup penulisan, tujuan dan manfaat dari pembatasan yang dilakukan, metodologi penulisan yang digunakan untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan serta serta sistematika penyusunan skripsi.
BAB 2:     LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan teori umum dan teori khusus yang berhubungan dengan evaluasi investasi teknologi informasi, sebagai berikut :
1.      Teori Umum
Teknologi Informasi, Evaluasi dan Investasi TI, Tujuan dan Manfaat serta Metode Evaluasi Investasi Teknologi Informasi.
2.      Teori Khusus
Cost, Benefit, Cost Benefit Analysis, Tahapan Dalam Cost Benefit Analysis, dan Metode Perhitungan Cost Benefit Analysis.
BAB 3:     GAMBARAN UMUM PT. PIONEER
Bab ini menjelaskan mengenai kondisi yang terjadi di organisasi, sejarah berdirinya organisasi, struktur organisasi, visi dan misi, uraian tugas dan tanggung jawab, proses bisnis yang sedang berjalan, dan data investasi awal teknologi informasi perusahaan.
BAB 4:     EVALUASI TEKNOLOGI INFORMASI  PADA PERUSAHAAN
Bab ini akan menjelaskan dan memberikan hasil analisis dan evaluasi biaya dan manfaat mengenai investasi SI/TI pada perusahaan sehingga diketahui keuntungan dari investasi yang telah dilakukan.
BAB 5:     SIMPULAN DAN SARAN
Bab terakhir ini berisi kesimpulan dari keseluruhan isi skripsi yang didasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan serta saran–saran perbaikan yang diharapkan akan memberikan manfaat bagi organisasi dalam memperbaiki kelemahan-k